Skip to main content

BERSABAR DALAM KETAATAN DAN MENINGGALKAN KEMAKSIATAN

Oleh: Hisyam Rusyda

Kesabaran itu adalah salah satu sifat terpuji yang diperintahkan Allah kepada hamba yang bertaqwa. Sabar bukan hanya ketika mendapat musibah melainkan juga dalam melaksanakan ketaatan dan meninggalkan kemaksiatan. Bersabar dalam menghadapi musibah adalah kesabaran yang sifatnya dirasakan oleh semua manusia sedangkan sabar dalam ketaatan dan meninggalkan kemaksiatan adalah sabar bagi orang-orang yang beriman dalam keistiqomahan.
Allah SWT berfirman:
Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung.(QS.Ali Imran:200)
Ketika diri ini diuji dengan musibah (bencana) lebih siap daripada ujian ketaatan dan kemaksiatan. Kita cenderung lupa bahwa jabatan dan kekayaan yang diperoleh dengan cara haram adalah buah dari ketidaksabaran dalam mencari rizki Allah. Begitu pula ketika kita mudah melalalaikan kewajiban-kewajiban syariat seperti menuntut ilmu syariat, mengamalkan dan mendakwahkannya karena kita tidak sabar dalam menjalani syariat Islam tersebut.
Bersabar laksana bahan bakar yang akan terus menjaga diri ini bergerak dalam ketaatan dan menjauhi kemaksiatan. Jika memang ingin menjadi orang beruntung yang dijanjikan surga maka carilah rizki-Nya dengan cara yang hanya diridhoi-Nya sajaSegera tinggalkan korupsi, berbohong (manipulatif), kolusi, suap menyuap demi sebuah jabatan dan harta dunia yang nilainya tak seberapa bila dibandingkan dengan surga Allah yang luasnya seluas langit dan bumi.
Allah SWT berfirman:
Dan Sesungguhnya kami benar-benar akan menguji kamu agar kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu.(QS. Muhammad: 31)
Dari Abu Said yaitu Sa'ad bin Malik bin Sinan al-Khudri radhiallahu 'anhumabahwasanya ada beberapa orang dari kaum Anshar meminta - sedekah - kepada Rasulullah s.a.w., lalu beliau memberikan sesuatu pada mereka itu, kemudian mereka meminta lagi dan beliau pun memberinya pula sehingga habislah harta yang ada di sisinya, kemudian setelah habis membelanjakan segala sesuatu dengan tangannya itu beliau bersabda:"Apa saja kebaikan - yakni harta - yang ada di sisiku, maka tidak sekali-kali akan kusimpan sehingga tidak kuberikan padamu semua, tetapi oleh sebab sudah habis, maka tidak ada yang dapat diberikan. Barangsiapa yang menjaga diri - dari meminta-minta pada orang lain, maka akan diberi rezeki kepuasan oleh Allah dan barangsiapa yang merasa dirinya cukup maka akan diberi kekayaan oleh Allah - kaya hati dan jiwa - dan barangsiapa yang berlaku sabar maka akan dikarunia kesabaran oleh Allah. Tiada seorangpun yang dikaruniai suatu pemberian yang lebih baik serta lebih luaskegunaannyadaripada karunia kesabaran itu." (Muttafaq 'alaih)

Wahai orang-orang yang beriman, bukankah kita hidup di dunia hanya sebentar dan sementara, sedangkan harta dan jabatan adalah ujian di dunia yang bisa menjerumuskan ke lembah nista. Tidak sedikit di sekirtar kita, ketika belum menjadi pejabat dan kaya mereka bisa rajin sholat dan rendah hati tetapisetelah mendapat jabatan dengan harta melimpah menjadi lupa diri dan sombong hati?
Sebagai karakter mukmin yang bertaqwa cukuplah syukur dan sabar sebagai penghias diri dalam melewati ujian dan cobaan harta sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW.
Dari Abu Yahya, yaitu Shuhaib bin Sinan r.a., katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda: "Amat mengherankan sekali keadaan orang mu'min itu, sesungguhnya semua keadaannya itu adalah merupakan kebaikan baginya dan kebaikan yang sedemikian itu tidak akan ada lagi seseorangpun melainkan hanya untuk orang mu'min itu belaka, yaitu apabila ia mendapatkan kelapangan hidup, iapun bersyukur-|ah, maka hal itu adalah kebaikan baginya,sedang apabila ia ditimpa oleh kesukaran iapun bersabar dan hal inipun adalah merupakan kebaikan baginya." (Riwayat Muslim)

Daftar Bacaan:
Riyadhus Sholihin karya Imam Nawawi
La Tahzan karya Dr. Aidh Al Qarni

Comments

Popular posts from this blog

Suka Membaca

 Mengenaskan, literasi penduduk Indonesia cukup rendah. Hanya 1 orang dari 1000 orang yang suka baca. Pantas dan wajar jika dai pun kesulitan untuk mengajak ummat berpikir untuk bangkit dari keterpurukan. Membaca adalah ayat pertama yang dirunkan Allah kepada Nabi Muhammad Saw. Perintah ini seolah menjadi solusi awal dari masalah masyarakat yang jahiliah.  Begitupun rasanya jahiliah modern ini. Kemampuan dan kesukaan membaca sangatlah rendah sehingga mempersulit untuk mengajak dalam menyadari kondisi yang terpuruk dan segera bangkit. Mungkin, inilah solusi yang harus ditawarkan.  Membaca itu menjadi asyik jika merasa butuh. Membaca bukan hanya untuk membaca, namun ada target lebih mengapa harus suka membaca. Menulis misalnya merupakan skill yang tidak boleh tidak kudu suka membaca agar tulisannya berbobot dan kaya ide.  Menjadi pembicara juga akan menyenangkan untuk didengarkan jika apa yang dibicarakan banyak isi (daging semua), yang bisa diperoleh dengan membaca. M...

Aliran Sesat Satria Piningit Weteng Buwono

Pagi tadi, di salah satu stasiun TV di bahas tentang aliran sesat yang muncul ke permukaan yaitu aliran sesat Satria Piningit Weteng Buwono .Ternyata, markasnya di daerah Kebagusan Jakarta Selatan (dekat kantor kerjaku). Tidak dinyana, hari gini masih saja banyak yang percaya dengan ajaran-ajaran yang "nyleneh" alias ga masuk akal. Aliran ini dikabarkan memerintahkan SEKS BEBAS .Namun, salah satu eks pengikut aliran ini, Ricky Alamsyah membantah berita tersebut saat berbincang dengan mediaDia membantah bahwa aliran Satria Piningit ini mempraktekkan seks bebas sebagaimana diberitakan media massa. Yang ada, lanjutnya, pernah suatu waktu 13 orang pengikut diperintahkan untuk bugil bersama-sama. Kemudian, bagi pengikut yang sudah menikah disuruh untuk melakukan hubungan seks di situ disaksikan dengan pengikut lainnya. "Tapi, tidak ada tukar pasangan seperti yang diberitakan. Yang berhubungan badan, hanya pasangan suami istri saja," jelasnya.Namun, Ricky tidak menjela...

Lagi Rame Fufufafa

 Skandal akun Fufufafa menghangatkan politik di Indonesia. Bila benar memang fuffaf adalah akun milik Gibran, maka ini menjadi skandal yang memalukan bangsa karena banyak hatespeech dan rasis serta porno menghiasi statemen dan komentar fufufafa dalam akunnya.  Yang unik, fufufafa banyak menghina dan melecehkan Prabowo dan keluarganya. Banyak pernyataan fufufafa yang mengindikasikan isi kepala nya tak jauh dari porno dan kebencian. Menjijikkan! itulah kesan pertama membaca isi statemen fufufafa di kaskus. Entahlah apa yang terjadi bila Prabowo keluarga dan timnya tahu mengani skandal fufufafa ini, masihkah mereka nyaman bekerjasama dengan pelaku ujaran kebencian dan rasisme ini.  Menjadi babak baru bagi perpolitikan Indonesia. Pelajaran politik berharga bagi anak bangsa bahwa politik itu adalah urusan rakyat yang diberikan kepada penguasa untuk memberikan kemudahan dan pelayanan terbaik. Apa jadinya jika pelayan rakyat dengan paradigma dan pemikiran penuh ujaran kebencian ...